Siapakah Waliyullah atau wali Allah itu? Al-Qur’an menjelaskan, ciri-ciri atau karakteristik wali Allah SWT adalah beriman dan bertakwa. Karena keimanan dan ketakwaan itu, mereka pun tidak khawatir tentang dunia. Firman Allah SWT:
اَلَاۤ اِنَّ اَوۡلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُوۡنَ ۖ ۚ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَكَانُوۡا يَتَّقُوۡنَؕ
“Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa.” (QS Yunus:62-63).
Seorang wali Allah tidak pernah merasakan takut akan apa pun kecuali Allah SWT.
Lima Ciri Wali Allah
Dalam kitab Masalik al-Abshar fi Mamalik al-Amshar, Ibnu Fadhl menyebutkan lima ciri, tanda, sifat, atau karakteristik para wali Allah sebagai berikut:
1. Tidak Pusing Soal Rezeki
Wali Allah tidak akan pusing memikirkan rezeki bagi dirinya. Ia sepenuhnya percaya bahwa rezeki setiap manusia telah diatur oleh Allah SWT dan oleh karena itu, ia tak perlu merasa takut kekurangan.
2. Dermawan
Wali Allah sangat dermawan. Karenanya, seorang wali tidak tega makan sendirian. Dia akan mengajak setiap orang yang berada di sekitarnya setiap kali waktu makan tiba. Dia tak akan membiarkan orang lain kelaparan sementara dirinya dalam keadaan kenyang.
3. Mudah menangis jika takut
Wali Allah dikenal memiliki hati yang lembut dan sensitif. Mereka mudah menangis terutama ketika merasakan takut dengan Allah SWT.
4. Bukan pendendam
Para wali dikenal karena kebaikan hatinya. Meskipun mereka disakiti, namun seorang wali akan selalu memaafkan orang-orang yang pernah menyakiti mereka.
Ketika ia bermasalah dengan orang lain, maka ia akan segera melupakan masalah tersebut dan tak akan menyimpan dendam.
5. Tidak pernah mengeluh ketika sakit
Para wali tak pernah terlihat mengeluh dalam kondisi apapun termasuk ketika dirinya sakit. Ia senantiasa mengingat Allah SWT dan meyakini bahwa penyakit merupakan ujian dari-Nya untuk membuatnya semakin tangguh.
Demikian ciri-ciri Wali Allah. Mereka adalah orang terpilih yang mendapat predikat istimewa di mata Allah SWT.