Masjid Raya Al-Jabbar menggelar Shalat Idul Adha 10 Zulhijah 1444 H pada Kamis, 29 Juni 2023 M. Selain shalat Id, juga akan ada pemotongan hewan kurban sapi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Persiapan Shalat Idul Adha dan Kurban sudah dipersiapkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan menggelar rapat pimpinan (rapim), Senin (26/6/2023), di Gedung Sate.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pada pelaksanaan hari raya Idul Adha kali ini, terjadi kenaikan jumlah hewan kurban yang bakal disembelih. Ini mengindikasikan klaim dia, telah terjadi perbaikan dalam perekonomian masyarakat Jawa Barat.
“(Rapim) ini sifatnya umum, persiapan Idul Adha di Al-Jabbar, memotong hewan kurban, kemudian terjadi kenaikan jumlah yang berkurban. Mengindikasikan kesejahteraan umat muslim di Jawa Barat meningkat, seiring dengan jumlah kurban yang besar,” ujarnya usai Rapim.
Dia menambahkan, dalam kurban kali ini dirinya bakal menyembelih dua ekor sapi. Satu ekor disembelih di Masjid Raya Al-Jabbar dan satu ekor lagi di rumah dinas gubernur, Gedung Pakuan.
“Saya dua, satu saya dan istri. Saya di Al-Jabbar dan istri di kediaman,” ucapnya.
Emil melanjutkan, guna memastikan pelaksanaan kurban berjalan lancar, pihaknya telah menerjunkan ratusan satgas di 27 kota/kabupaten, untuk memastikan kondisi hewan kurban yang diperjualbelikan dalam kondisi baik.
“Kita sudah mengirim ratusan petugas di minggu lalu. Jadi warga tenang, tidak akan ada yang dikorbankan, (hewan) sakit, kena masalah. Semua sehat dan (pemerintah) bekerja berlapis-lapis, memastikan hewan yang dijual (aman),” tuturnya.
Selain itu, Emil mengimbau kepada masyarakat atau penyembelih hewan kurban untuk tidak membuang sembarangan kotoran, yang dapat mencemari lingkungan. Sebab dikhawatirkan dapat memberikan ekses kurang baik bagi kesehatan masyarakat.
“Darah, jeroan, jangan langsung dibuang ke tanah. Harus ada treatment khusus dulu, sehingga kesehatan lingkungan. Pemotongan harus kita perhatikan,” ucapnya. (Inilah Koran)