Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Kahfi Ayat 8 yang Salah Cetak di Mushaf

Tafsir Al-Qur'an Surat Al-Kahfi Ayat 8 yang Salah Cetak di Mushaf

Al-Quran Surat Al-Kahfi Ayat 8 kini tengah menjadi sorotan. Pasalnya, beredar kembali foto mushaf Al-Qur’an salah cetak pada ayat tersebut.

Kesalahan terletak pada kata JAHILUN yang seharusnya JA’ILUN sebagaimana gambar di atas. Arti “jahilun” dan “ja’ilun” tentu saja sangat berbeda. “Ja’ilun” artinya “menjadikan” sedangkan “jahilun” atau “jahil” (جَاهِلٌ) artinya bodoh.

Berikut ini kutipan QS. Al-Kahf Ayat 8 yang benar:

وَإِنَّا لَجَٰعِلُونَ مَا عَلَيْهَا صَعِيدًا جُرُزًا

“Dan kelak di hari kiamat, Kami benar-benar akan menjadikan apa yang di atasnya, yakni apa yang ada di atas bumi menjadi tanah yang tandus lagi kering, tidak ada lagi keindahannya.”

Tafsir QS Al-Kahfi:8

Menurut Tafsir Al-Muyassar (Kementerian Agama Saudi Arabia), makna ayat tersebut adalah sebagai berikut:

“Dan sesungguhnya Kami benar-benar menjadikan apa yang terdapat di muka bumi dari perhiasan tersebut ketika dunia berakhir berupa tanah yang tanpa tumbuh-tumbuhan sama sekali di dalamnya.”

Menurut Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI, ayat tersebut bermakna:

“Dan kelak di hari kiamat, kami benar-benar akan menjadikan apa yang di atasnya, yakni apa yang ada di atas bumi menjadi tanah yang tandus lagi kering, tidak ada lagi keindahannya.”

“Demikianlah Allah menjadikan bumi dengan segala isinya yang dipandang indah oleh manusia sebagai sarana untuk menguji siapa di antara manusia itu yang baik perbuatannya dan siapa yang berbuat jahat. Kelak di hari kiamat kebaikan dan kejahatan itu akan mendapat pembalasan yang seadil-adilnya.”

“Apakah engkau mengira bahwa ashha’bul-kahfi, yaitu orang-orang yang mendiami gua, dan yang mempunyai ar-raqim itu, yaitu nama anjing mereka atau tulisan-tulisan yang memuat nama-nama mereka termasuk tanda-tanda kebesaran kami yang menakjubkan’ ya, memang ashha’bulkahf dan ar-raqim adalah menakjubkan, tetapi janganlah engkau mengira bahwa itu satu-satunya tanda kebesaran kami yang menakjubkan.”

“Sesungguhnya banyak sekali tanda-tanda kebesaran kami yang sangat menakjubkan. Penciptaan langit dan bumi dan segala sesuatu yang berada di antara keduanya adalah tanda kekuasaan kami yang sangat menakjubkan apabila engkau memperhatikannya.” (Tafsirweb)

Penjelasan Kemenag Soal Salah Cetak QS Al-Kahfi:8

Kementerian Agama (Kemenag) memberi penjelasan terkait beredar lagi foto surat Al-Kahfi ayat 8 salah cetak di media sosial.

Kemenag menjelaskan, foto serupa telah viral empat kali sejak 2022. Pihaknya telah memberi teguran dan memerintahkan untuk menarik peredaan mushaf yang salah cetak tersebut.

Dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/8/2023), Kemenag menjelaskan, foto yang menunjukkan ada kesalahan cetak pada lembaran mushaf Al-Qur’an yang diterbitkan Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA) disebut kembali beredar di medsos. Kesalahan cetak itu tepatnya pada ayat 8 surat Al-Kahfi, yaitu kata lajaa’iluuna tertulis lajaahiluuna.

Diketahui, foto yang beredar berupa lembaran Al-Qur’an halaman 294, disertai tanda panah warna biru yang menunjuk tulisan lajaahiluuna pada ayat 8 Surat Al-Kahfi.

Menurut Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Ahmad Fauzin menjelaskan pihaknya mencatat foto yang sama seperti ini setidaknya sudah beredar empat kali. Foto tersebut kali pertama beredar pada April 2022, lalu viral kembali pada Oktober 2022.

Pada saat viral yang ketiga kalinya, foto yang sama menyebar lagi pada Desember 2022 dengan disertai caption, “Pak Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas ini ada Al Qur’an cetakan Kamenag RI, salah cetak di Surat Al Kahfi ayat 8. Huruf ع diganti ه. Saya tanyakan kepada para Kyai, betul bahwa telah terjadi kesalahan cetak. Mohon perhatian panjenengan.”

Baru-baru ini, foto yang sama kembali beredar untuk kali keempat dengan caption, “Pak Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas ini ada Al Qur’an *cetakan Kamenag RI, Salah Huruf di Surat Al Kahfi ayat 8. Huruf ع diganti ه. Mohon perhatian pada ummat Islam, tolong diShare Biar cepat tersebar dan cepat dilaporkan dan segera ditindak lanjuti…🙏👍.”

Foto ini kemudian diposting Menkopolhukkam pada akun @mahfudmd disertai keterangan, “Ini ada ini info al-Qur’an salah cetak huruf pd Surat Al Kahfi ayat 8. Seharusnya huruf ‘ain (lajaa’iluuna) tercetak huruf ha’ (lajaahiluuna). Harap dicek. Jika benar maka Kemenag perlu menariknya dari peredaran karena penerbitnya ditash-hih oleh kemenag.”

Merespons hal tersebut, Kemenag menyebut pihaknya telah memberi teguran sejak foto tersebut viral pada 2022. Tak hanya itu, Kemenag juga meminta agar dilakukan penarikan.

“Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama telah memberikan penjelasan sejak kali pertama foto ini beredar pada April 2022,” kata Ahmad Fauzin, berdasarkan keterangannya, Minggu (13/8/2023).

Fauzin mengatakan mushaf Al-Qur’an yang di dalamnya ada kesalahan cetak ayat 8 surat Al-Kahfi itu adalah pesanan Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA) kepada penerbit Mulia Abadi Bekasi.

“Mushaf tersebut tidak melalui proses pentashihan di LPMQ. Adapun Surat Tanda Tashih yang tercantum dalam mushaf tersebut adalah Surat Tanda Tashih untuk mushaf Ar-Rahman milik penerbit Mulia Abadi Bekasi,” jelas Ahmad Fauzin mengutip kembali siaran pers LPMQ yang diedarkan pada 13 April 2022.

Dijelaskan Ahmad Fauzin, berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 44 Tahun 2016 tentang Penerbitan, Pentashihan dan Peredaran Mushaf Al-Qur’an, LPMQ sesuai dengan kewenangannya, sejak April 2022, telah menyampaikan teguran dan peringatan serta memerintahkan untuk melakukan penarikan dan melarang mushaf tersebut untuk diedarkan.

“Jika masyarakat masih menemukan mushaf Al-Qur’an yang terdapat kesalahan tersebut, agar segera melaporkannya kepada LPMQ,” katanya.

Kemenag juga meminta agar masyarakat dapat mengirimkan mushaf tersebut kepada penerbit Mulia Abadi yang beralamat di Jalan Mughni Raya, No. 107, Jatimekar, Jatiasih, Bekasi, Telepon (021) 84904159, WA 0811165370, email: penerbitmuliaabadi@gmail.com, untuk diganti dengan mushaf Al-Qur’an yang sudah benar. (Detik)

Posted in Kajian and tagged , , , .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *